Sabtu, 27 Oktober 2012

BAB 3 Organisasi Dan Manajemen Koperasi


 
Perangkat Organisasi
James A.F stoner mendefinisikan organisasi sebagai alat untuk mencapai tujuan.    Pekerjaan untuk mengkordisikan sumber daya modal yang dimiliki oleh organisasi disebut Perorganisasian (organizing),dan dilakukan oleh seorang manajer.Sturuktur organisasi dapat diartikan sebagai susunan dan hubungan antarkomponen dan antar posisi dalam suatu peruasahaan.
Organisasi Koperasi menurut Hanel
            Menurut Hanel,organisasi koperasi diartikan sebagai suatu sistem sosisl ekonomi atau sosial teknik,yang terbuka dan berorientasi pada tujuan. Dengan demikian suatu organisasi koperasi dapat ditinjau dari beberapa kriteria yaitu :
Kriteria
Pengertian
Subtansi
Suatu sitem sosial
Hubungan terhadap lingkungan
Suatu sistem yang terbuka
Cara kerja
Suatu sistem yang berorientasi pada tujuan
Pemanfatan sumber daya
Suatu sistem ekonomi
           
Organisasi Koperasi  Menurut Ropke
            Ropke mengidentifikasikan ciri-ciri anggota organisasi koperasi sebagai berikut.
a.Terdapat sejumlah individu yang bersatu dalam suatu kelompok,atas dasar sekurang-kurangnya suatu kepentingan atau tujuan yang sama
b.Terdapat anggota-anggota koperasi yang bergabung dalam kelompok usaha untuk memperbaiki kondisi sosial ekonomi mereka sendiri.
c.Anggota yang bergabung dalam koperasi memnmanfaatkan koperasi secara bersama ,yang disebut sebagai perusahaan koperasi.
d.Koperasi sebagai perusahaan mempunyai tugas untuk menujang kepentingan para anggota kelompok koperasi ,dengan cara menyediakan barang dan jasa yang dibutuhkan.
            Jika memperahtikan kriterian dan ciri-ciri organisasi koperasi di atas ,maka dapat diartikan suatu kesimpulan bahwa organisasi koperasi terdiri dari beberapa pihak sebagai berikut:
1.Anggota koperasi
2.Badan usaha koperasi
3.Organisasi koperasi

Struktur Organisai Di Indonesia
            Struktur dan tantanan manajemen koperasi Indonesia dapat diruntut berdasarkan perangkat organisasi koperasi yaitu :
1.      Rapat anggota
2.      Pengurus
3.      Pengawas
4.      Pengelola


Manajemen Koperasi
            Terdapat pembagian tugas (job descrption) pada masing-masing unsur.Demikian pula setiap unsur manajemen mempunyai lingkup keputusan (decision area) yang berbeda,Kendatipun masih ada lingkup keputusan yang dilakukan secara bersam (shared decision areas).
            Adapun lingkup keputusan masing-masing unsur manajemen koperasi adalah sebagai berikut:
1.      Rapat anggota
2.      Pengurus
3.      Pengawas
4.      Pengelola
A.H Gophar mengatakan bahwa manajemen koperasi pada dasarnya dapat ditelaah dari tiga sudut pandangan yaitu organisasi, proses dan gaya .
Dari sudut pandang organisasi, manajemen koperasi pada prinsipnya terbentuk dari tiga unsur: anggota, pengurus, karyawan .Harap dibedakan sturuktur atau alat perlengkapan organisasi yang sepintas.
      Selanjutnya A.H Gophar menyimpulkan, bahwa pada akhirnya keberhasilan koperasi tergantung pada kerjasama ketiga unsur organisasi tersebut dalam mengebangkan organisasi dan usaha koperasi yang dapat memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada anggota.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar